Jumat, 12 Agustus 2016

Pley Club, Tempat Bordil Agen Secret Service

  

Pley Club, Tempat Bordil Agen Secret Service  
Beberapa agen Secret Service Amerika Serikat yang dipulangkan dari Kolombia karena tersangkut skandal prostitusi.
 Kemana pengawal khusus Presiden Obama mencari hiburan sambil menjalankan tugas di Kartagena hingga terkena masalah? Mereka ternyata memilih Pley Club, salah satu klub terkenal penyedia jasa pelacuran atau tempat bordil di kota bersejarah itu.

Pley Club menjadi salah satu tujuan wisata bagi para turis yang berkunjung ke Kartagena. Bahkan, sejumlah sopir taksi dibayar dan mendapat komisi jika merekomendasikan klub tersebut kepada wisatawan.

Salah satu rumah bordil ngetop di Kartagena ini terletak di sebuah jalan berdebu di lingkungan industri Bosque, tak jauh dari pelabuhan. Tampak dari luar, Pley Club memang memiliki eksterior yang buruk, tetapi menawarkan kemewahan "kamar pley" di dalamnya.


Selain mengunjungi klub, 11 agen Secret Service yang datang lebih dulu ke Kartagena untuk mempersiapkan kunjungan Presiden dalam Pertemuan Puncak Amerika itu rupanya juga membawa perempuan lokal ke hotel mereka. Petugas Hotel Caribe, tempat mereka menginap, sempat jengkel dengan ulah para agen khusus ini yang menggelar pesta dan mabuk berat.

 

 Perilaku tim "advance" Presiden Obama ini tak akan terungkap jika saja seorang pelacur yang disewa mereka tak membuat keributan. Ia marah dan menolak meninggalkan kamar mereka karena ribut soal bayaran dengan salah satu personel Secret Service.

Prostitusi dilegalkan di Kolombia di zona-zona tertentu. Kartagena dan kota pesisir lainnya ada dalam zona yang diperkenankan dan wisata seks adalah salah satu daya tarik kota ini. Dan, di tempat inilah para agen Secret Service Obama terlibat masalah. (TEMPO.CO)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar