Jaycee Chan terkena larangan main film - The Guardian
Pemerintah China mengeluarkan peraturan baru melarang para selebriti yang terlibat narkoba atau pelacuran, tampil di film atau televisi.
The Guardian melaporkan Jumat (10/10/2014), larangan itu dikeluarkan sebagai upaya memberantas kejatuhan moral di Beijing. Pejabat di kantor media, publikasi, radio, film dan televisi (SARFT) telah meminta seluruh sutradara dan jaringan televisi untuk menyaring para bintangnya yang ketahuan ‘bermoral buruk’.
Langkah inilah yang menyebabkan Jaycee, putra Jacky Chen ditangkap karena merokok ganja. Sementara itu, aktor Huang Haibo dan Sutradara Wang Quan’an juga ditangkap September lalu, karena pernah berhubungan dengan pelacur.
Majalah resmi Tiongkok Foreign Policy melaporkan 40 organisasi seni di Bejing sepakat untuk tidak mempekerjakan para artis yang pernah kecanduan obat bius.
Regulasi baru yang diumumkan oleh media Tiongkok pekan ini, mengundang kritik berbagai pihak. Di jejaring sosial ‘Weibo’, semacam Twitter di Tiongkok, banyak yang meminta agar aktor Huang Haibo diberi kesempatan lagi untuk main film. Namun banyak juga yang menyebutkan, larangan itu seharusnya diterapkan bagi para demonstran pro-demokrasi di Hong Kong, dan penuntut kemerdekaan Taiwan, tidak ditampilkan di layar kaca.
Belum diketahui, apakah aturan baru itu diterapkan juga bagi para artis China yang berkiprah di luar negeri. Bagaimanapun, perbaikan moral juga bagi para pejabat tinggi Tiongkok yang keranjingan menonton film-film Hollywood. Kalau peraturan baru ini diterapkan sungguh-sungguh, boleh jadi Tiongkok akan kehilangan aktor dan aktris lokal yang cukup terkenal selama ini. [http://web.inilah.com/]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar