Rabu, 20 Mei 2015

Ini Penyebab Maraknya Prostitusi Versi KPAI

Ini Penyebab Maraknya Prostitusi Versi KPAI


Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Bidang Pendidikan Susanto mengungkapkan ada enam penyebab mengapa saat ini prostitusi marak. Baik prostitusi kalangan bawah, atas, artis, dengan modus atau alat yaitu media sosial.

"Pertama, karena faktor eksploitasi oleh mucikari. Tak sedikit perempuan bahkan perempuan usia anak dijebak, ditipu daya, dirayu tanpa sadar ternyata dipekerjakan sebagai PSK. Kondisi ini tentu harus diselamatkan. Karena dia menjadi korban," ujar Susanto dalam rilis yang diterima Sindonews, Kamis (14/5/2015).

Faktor berikutnya sang penjaja seks untuk terdesak kebutuhan ekonomi yang membuat mereka berpikir secara instan. Dan ini sangat disayangkan oleh KPAI.

"Ketiga, faktor keterpaksaan karena dipaksa, diperbudak oleh seseorang atau kelompok. Dia (PSK) tak berdaya untuk melawan. Dan Pemerintah harus menyelamatkan agar mereka tidak lagi terjerumus sebagai PSK," tegas Susanto.

Faktor pengaruh lingkungan atau teman sebaya juga tak sedikit membuat seseorang terjerumus prostitusi. Faktor berikutnya yaitu pengaruh gaya hidup. Gaya hidup hedonis yang menafikan nilai agama, asas kepatutan dan kesusilaan haruslah dihindari.

"Keenam adalah faktor frustasi. Ada pula orang memutuskan masuk lingkaran prostitusi karena sebagai pelarian atas masalah yang dialami," tukasnya.

Lebih dari semua itu, dampak prostitusi adalah negatif untuk anak dan generasi dan tidak menutup kemungkinan dapat ditiru oleh anak.


source: http://metro.sindonews.com/read/1001024/170/ini-penyebab-maraknya-prostitusi-versi-kpai-1431566128

Tidak ada komentar:

Posting Komentar