Jumat, 03 Maret 2017

Rumah Bordil Militer Jepang Jadi Situs Dilindungi

josstoday.com

Sebuah rumah bordil militer Jepang di China dinyatakan sebagai situs bersejarah yang dilindungi, demikain laporan media pemerintah pada Kamis.
Saat ini Beijing berusaha menyoroti perselisihan lama di tengah ketegangan baru dengan rival lamanya itu.
Gedung bertingkat tujuh di Nanjing itu menjadi rumah bagi lebih dari 200 wanita penghibur yang dipaksa melayani tentara Jepang dalam Perang Dunia II, dan merupakan fasilitas terbesar dari jenisnya di Asia, lapor kantor berita resmi Xinhua.

Bekas ibu kota China itu memiliki 40 lokasi serupa yang dijalankan oleh pasukan Jepang, lapor kantor berita Xinhua mengutip sejarawan Nanjing Normal University, Jing Shenghong.
Penunjukkan itu dilakukan saat China tengah meningkatkan fokus terhadap agresi kekaisaran Jepang pada awal abad ke-20, sementara pada saat yang sama melancarkan aksi agresif terhadap kepulauan sengketa di Laut China Timur yang dikontrol Tokyo.
Hubungan kedua raksasa Asia itu kian memburuk pada 2012, ketika Tokyo menasionalisasi beberapa kepulauan bersengketa, yang dikenal sebagai Diaoyu di Tiongkok dan Senkaku di Jepang.
Jepang menginvasi China pada 1930-an dan kedua negara itu terlibat dalam perang skala penuh dari 1937 hingga kekalahan Tokyo dalam Perang Dunia II pada 1945.(ant)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar